Dampak dan masalah saat prakerin

apa sih dampak prakerin(PKL)

 Prakerin (Praktik Kerja Industri) adalah kegiatan pendidikan, pelatihan, dan pembelajaran yang dilaksanakan di dunia industri yang sesuai dengan kompetensi siswa pada bidangnya. Namun, prakerin juga bisa membawa dampak negatif. berikut beberapa dampak selama prakerin: 

1. pergaulan bebas 

Pergaulan bebas juga dapat terjadi saat prakerin, sebab saat prakerin siswa lebih bebas dibanding di sekolah, nah salah satu cara agar terhindar dari pergaulan bebas adalah membatasi pergaulan dan bisa membedakan mana yang baik maupun buruk.

2. Pelecehan seksual 

Ini adalah salah satu dampak negatif dari prakerin yang bisa terjadi, dan bagaimana cara mengatasinya? Sebenarnya cukup simpel yaitu siswa bisa memakai baju yang tidak memancing hawa nafsu dan berdoa kepada tuhan.

3. Kecelakaan kerja

Kecelakaan di tempat kerja/prakerin terkadang tidak dapat terhindarkan, oleh karena itu siswa wajib menerapakan k3 dengan baik, dan dianjurkan memiliki asuransi Kesehatan seperti BPJS Ketenagakerjaan agar jika terjadi kecelakaan tidak terlalu memikirkan biaya. 

Nah disamping dampak negatif prakerin juga ada masalah" yang sering dihadapi dalam pelaksanaannya, siswa seringkali menghadapi berbagai masalah, baik itu masalah yang buruk maupun baik. Berikut adalah beberapa masalah yang sering dihadapi selama prakerin:

1. Kurangnya pengalaman: Siswa yang melakukan prakerin seringkali belum memiliki pengalaman kerja sebelumnya. Ini dapat membuat siswa kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru.

1. Kurangnya pengetahuan: Siswa yang melakukan prakerin seringkali belum memiliki pengetahuan yang cukup tentang bidang yang mereka pilih. ini dapat membuat siswa merasa kesulitan dalam menyelesaikan tugas yang diberikan.

1. Kurangnya motivasi: Siswa yang melakukan prakerin seringkali kurang termotivasi untuk bekerja. Ini dapat membuat siswa malas dan tidak produktif selama prakerin.

Namun, masalah juga mempunyai dampak positif, berikut dampak positif dari masalah:

1. Meningkatkan pengalaman/ketrampilan : Siswa yang melakukan prakerin dapat meningkatkan keterampilan mereka dalam bidang pekerjaan yang mereka pilih. ini dapat membantu siswa dalam mencari pekerjaan di masa depan. 

2. Meningkatkan pengetahuan : Siswa yang melakukan prakerin dapat meningkatkan pengetahuan mereka tentang bidang pekerjaan yang mereka pilih. Ini dapat membantu siswa dalam menyelesaikan tugas yang diberikan.

3. Meningkatkan motivasi : Siswa yang melakukan prakerin dapat meningkatkan motivasi mereka untuk bekerja. Hal ini dapat membuat siswa lebih produktif selama prakerin.

Solusi untuk mengatasi masalah yang dihadapi selama prakerin antara lain:

1. Meningkatkan pengalaman : sepertinya solusi masalah ini ya prakerin namun sebelum prakerin lebih baik siswa mencari tahu apa aja materi saat prakerin biar memperbesar potensi terhindar dari masalah ini.

2. Meningkatkan pengetahuan : Siswa dapat meningkatkan pengetahuan mereka dengan membaca buku atau artikel maupun melakukan praktik di sekolah yang sesuai bidang saat sebelum melakukan prakerin. Ini dapat membantu siswa dalam menyelesaikan tugas yang diberikan.

3. Meningkatkan motivasi : Siswa dapat meningkatkan motivasi bekerja sebelum prakerin karena ini dapat membuat siswa lebih produktif selama prakerin.

Sekian beberapa yang bisa saya sampaikan dampak maupun masalah yang sering dihadapi saat prakerin. Semoga artikel ini dapat membantu siswa dalam menghadapi masalah selama prakerin dan memberikan solusi yang tepat untuk mengatasinya.